Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Semoga kita berada dalam keadaan sehat walafiat, sukses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, serta selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin. Segala puji syukur kita panjatkan kepada Allah Tuhan semesta alam, karena dengan rahmatnya admin bisa berbagi sedikit ilmu di pertengahan bulan Juni 2022. Shalawat serta salam kita limpahkan kepada junjungan kita baginda Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya. Semoga bermanfaat bagi tutor kampung IT dan yang ingin terus mengembangkan pengetahuannya, khusunya dibidang dunia networking.
Kali ini kita masih membahas tentang konfigurasi DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) Server. Pada kasus kali ini adalah kombinasi antara dns dan dhcp server. Pada konfigurasi dns sebelumnya sudah kita bahas basic konfigurasi dns server. Misalkan www.banten2022.org memiliki alamat 10.1.1.20, lks-lb.banten2022.org memiliki alamat ip 10.1.1.10, dan lain sebagainya.
Tapi bagai mana kalau ip yang kita berikan selalu berubah-ubah atau menggunakan layanan dcp client? Nah solusinya menggunakan DDNS (Dynamic Domain Name System). Singkatnya DDNS server adalah metode untuk meresolv host yang ip nya selalu berubah-ubah sehingga dapat di resolv oleh dns server.
Untuk lebih jelasnya kita liha topologi berikut:
2) Copy file pendukung [db.local dan db.127]
#cp db.local db.banten
#cp db.127 db.10
3) Pindahkan file db.banten dan db.10 ke /var/cache/bind
4) Konfigurasi db.banten
#nano /var/cache/bind/db.banten
5) Konfigurasi db.10
#nano /var/cache/bind/db.banten
#tail /var/log/syslog
#tail /var/lib/dhcp/dhcpd.leases
#dhcp-lease-list
Pastikan sudah diseting dhcp client
0 Komentar